Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak Matematika Kelas 10 Kurikulum Merdeka Belajar
Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak Matematika Kelas 10 Kurikulum Merdeka Belajar - modul ajar adalah jenis perangkat ajar yang berisi rancangan pelaksanaan pembelajaran, guna membantu mengarahkan proses belajar mengajar untuk mencapai Capaian Pembelajaran (CP).
Apabila sekolah menggunakan modul ajar yang disediakan oleh pemerintah, maka modul ajar tersebut dapat dipadankan sesuai kebutuhan dan karakteristik peserta didik yang ada di sekolah tersebut.
Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak Matematika Kelas 10
Kurikulum Merdeka Belajar. Foto oleh Andrea Piacquadio.
Pengembangan modul ajar memiliki tujuan untuk menyediakan perangkat ajar yang dapat digunakan oleh guru dalam kegiatan proses belajar mengajar agar lebih terarah. Bahkan dalam penggunaannya, guru mendapatkan kemerdekaan untuk memilih atau memodifikasi modul ajar yang sudah disediakan pemerintah agar disesuaikan dengan karakteristik peserta didik atau menyusun secara mandiri modul ajarnya.
Berkaitan dengan hal tersebut, kami sudah menyiapkan Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak Matematika Kelas 10 Kurikulum Merdeka Belajar. Tentu saja untuk memberikan pelayanan dan kemudahan bagi Bapak/Ibu Guru dalam menyiapkan perangkat ajar tersebut.
Nah, berikut ini beberapa Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak Matematika Kelas 10 Kurikulum Merdeka Belajar yang bisa Anda akses dengan mudah
Modul Ajar Fase E Matematika Barder
Modul Ajar Fase E Matematika Eksponen
Modul Ajar Fase E Matematika Peluang
Modul Ajar Fase E Matematika SPLTV
Semoga bermanfaat.
Satuan Pendidikan : .................
Program Keahlian : SPK
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas : 10
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Alokasi Waktu : 24 JP
Fase |
: |
E/X |
Elemen |
: |
Bilangan |
Capaian Pembelajaran |
: |
Di akhir fase E, peserta didik dapat menggeneralisasi sifat-sifat operasi bilangan berpangkat (eksponen) dan logaritma, serta menggunakan barisan dan deret (aritmetika dan geometri). |
Deskripsi |
: |
Menggunakan barisan dan deret (aritmetika dan geometri) |
Kompetensi Awal |
: |
Pola Barisan |
Profil Pelajar Pancasila |
: |
Bernalar kritis, Kreatif |
Sarana Prasarana |
: |
Alat dan Bahan 1. Spidol, |
|
|
2. LCD, Komputer Sumber Belajar 1. Budhi, W. S. (2010). Matematika 1 Persiapan OSN. Jakarta: CV Zamrud Kemala. 2. LKS |
Target Peserta Didik |
: |
Reguler |
Model Pembelajaran |
: |
Discovery Learning |
Metode Pembelajaran |
: |
Ceramah , Diskusi, Penugasan |
A. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat menentukan pola dari suatu barisan bilangan
- Siswa dapat menjelaskan pengertian barisan aritmetika
- Siswa dapat menentukan rumus suku ke-n suatu barisan aritmetika
- Siswa dapat menyelesaikan masalah kontekstual yang terkait dengan barisan aritmetika
- Siswa dapat menjelaskan pengertian deret aritmetika
- Siswa dapat menentukan rumus jumlah n suku pertama suatu deret aritmetika
- Siswa dapat menyelesaikan masalah kontekstual yang terkait dengan deret aritmetika
- Siswa dapat menjelaskan pengertian barisan geometri
- Siswa dapat menentukan rumus suku ke-n suatu barisan geometri
- Siswa dapat menyelesaikan masalah kontekstual yang terkait dengan barisan geometri
- Siswa dapat menjelaskan pengertian deret geometri
- Siswa dapat menentukan rumus jumlah n suku pertama suatu deret geometri
- Siswa dapat menyelesaikan masalah kontekstual yang terkait dengan deret geometri.
- Siswa dapat menjelaskan pengertian deret geometri tak hingga
- Siswa dapat menentukan rumus jumlah deret geometri tak hingga
- Siswa dapat menyelesaikan masalah kontekstual yang terkait dengan deret geometri tak hingga
B. Pemahaman Bermakna
1. Barisan bilangan
2. Barisan aritmetika
3. Deret aritmetika
4. Barisan geometri
5. Deret geometri
6. Deret geometri tak hingga
C. Pertanyaan Pemantik
1. Apakah
yang dimaksud dengan
barisan?
2. Apakah
perbedaan barisan dan deret?
3. Berapa
banyak macam barisan?
4. Apakah
dalam situasi dunia
nyata terdapat masalah yang terkait dengan barisan
dan deret.
Post a Comment