Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak Bahasa Indonesia Fase E Kurikulum Merdeka

Table of Contents

Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak Bahasa Indonesia Fase E Kurikulum Merdeka - Masa peralihan memang dapat dikatakan sebagai masa yang sulit. Masa lalu bukan untuk dilupakan, namun untuk dikenang, eh ciee.. Apalagi soal kurikulum. Lagu lama sih, berganti menteri ya berganti kurikulum begitu kabarnya. Ya, positif aja, benar tujuannya untuk meningkatkan mutu pendidikan, aamiin.

Jadi ingat waktu masa peralihan dari kurikulum 2006 menjadi kurikulum 2013. Wah, hebohnya bukan main, banyak anggaran untuk sosialisasi, cetak buku, dan lainnya. Kini pun sama, bisa dibilang kelimpungan deh. Bagi kita yang berada di garis depan, yang belum pernah ada sosialisasi apalagi pelatihan, jebreett, langsung aja ada perintah dari kurikulum, yuk, gunakan kurikulum merdeka, mantap.

Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak Bahasa Indonesia
Fase E Kurikulum Merdeka

Oke, deh. Apapun ceritanya, awas jangan sampai kita mengeluh, nanti jadi gak berkah. Mari bangun dan bangkit untuk memberikan yang terbaik untuk anak didik kita. 

Kali ini, kami sajikan Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak Bahasa Indonesia Fase E Kurikulum Merdeka. Biarpun baru beberapa, tapi lumayanlah buat Anda yang sedang berburu modul ajar, dapat dijadikan referensi untuk pengembangan modul ajar sesuai dengan karakteristik anak didik di sekolah Anda.

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 KEBUMEN Jalan Cemara 37 Karangsari Kebumen Kode Pos 54351 Telepon 0287-381132Faksimile 0287-381132  Surat  Elektronik [email protected]

MODUL AJAR

Satuan Pendidikan              : SMK Negeri 1 Kebumen

Program Studi Keahlian      : SPK

Mata Pelajaran                    : Bahasa Indonesia

Kelas                                   : X (Sepuluh)

Tahun Pelajaran                  : 2022/2023

Alokasi Waktu                     : 8 JP

Fase	:	E
Elemen	:	Menyimak Peserta didik mampu mengevaluasi dan mengkreasi informasi berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari menyimak berbagai tipe teks (nonfiksi dan fiksi) dalam bentuk monolog, dialog, dan gelar wicara.
Capaian Pembelajaran	:	Pada akhir fase E, peserta didik memiliki kemampuan berbahasa untuk berkomunikasi dan bernalar sesuai dengan tujuan, konteks sosial, akademis, dan dunia kerja. Peserta didik mampu memahami, mengolah, menginterpretasi, dan mengevaluasi informasi dari berbagai tipe teks tentang topik yang beragam. Peserta didik mampu menyintesis gagasan dan pendapat dari berbagai sumber. Peserta didik mampu berpartisipasi aktif dalam diskusi dan debat. Peserta didik mampu menulis berbagai teks untuk menyampaikan pendapat dan mempresentasikan serta menanggapi informasi nonfiksi dan fiksi secara kritis dan etis.
Deskripsi	:	Peserta didik menyimak contoh teks laporan hasil observasi untuk mengevaluasi informasi yang tidak akurat dan bias, serta menganalisis gagasan berupa struktur dalam paparan laporan hasil observasi.
Kompetensi Awal	:	Memiliki kemampuan menyimak untuk mengevaluasi informasi yang tidak akurat dan bias, serta Memahami dan menganalisis gagasan dalam paparan laporan hasil observasi dengan kritis dan reflektif.
Profil Pelajar Pancasila	:	Bernalar kritis, yang ditunjukkan melalui menilai akurasi informasi secara kritis.
Sarana Prasarana	:	Alat dan Bahan 1.    Laptop 2.    Kertas 3.    Alat tulis 4.    Internet 5.    LCD Proyektor   Sumber Belajar 1 Buku penunjang yang memuat teks laporan hasil observasi 2  KBBI luring/daring: https://kbbi.kemdikbud.go.id/ 3 UEBI luring/daring:https://puebi.readthedocs.io/en/latest/
Target Peserta Didik	:	36 Peserta Didik
Jenjang	:	10.A.1
Model Pembelajaran	:	Model Discovery Learning
Metode Pembelajaran	:	1.    Diskusi 2.    Tanya Jawab 3.    Presentasi 4.    Penugasan

A.  Tujuan Pembelajaran

Setelah menyimak contoh teks laporan hasil observasi, peserta didik dapat:

1  Mengevaluasi informasi yang tidak akurat dan bias dalam monolog berupa paparan laporan hasil observasi dengan kritis dan reflektif.

2   Memahami dan menganalisis gagasan dalam paparan laporan hasil observasi dengan kritis dan reflektif.

B.  Pemahaman Bermakna

Memiliki kemampuan menyimak untuk mengevaluasi informasi yang tidak akurat dan bias, serta menganalisis gagasan berupa struktur dalam laporan hasil observasi kritis dan reflektif.

Nah, itu bagian awal dari Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak Bahasa Indonesia Fase E Kurikulum Merdeka. Untuk lebih lengkapnya, silakan akses file berikut ini. 

MA BHS INDO 10.A.1 MENYIMAK TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

MA BHS INDO 10.B.1 MEMBACA TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

MA BHS INDO 10.C.1 MENULIS TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Semoga bermanfaat.